Tips Mengatasi Keputihan Pada Ibu Hamil |
Wanita pada saat hamil biasanya mengalami yang namanya keputihan. Tahu kah anda? Apa saja penyebab keputihan pada saat hamil? Nah.. Disini saya akan menshare beberapa cara mengatasi keputihan pada saat hamil. Flour albus atau yang biasa disebut keputihan merupakan sebuah proses keluarnya cairandari daerah kewanitaan.
Keputihan ini sering menyerang pada wanita yang sedang hamil karena terjadinya perubahan hormone serta aliran darah pada daerah rahim dan juga area kewanitaan, hal ini menyebabkan meningkatnya sekresi pada daerah kewanitaan. Biasanya sekresi yang normal pada daerah kewanitaan tidak menyebabkan rasa gatal.
Sementara untuk keputihan yang telah terinfeksi biasanya di sertai dengan rasa gatal, nyeri dan merasa sakit ketika buang air kecil. Keputihan juga dapat meningkatkan pecahnya selaput air ketuban dan terjadilah persalinan premature. Selain itu keputihan yang tidak teratasi dapat menular pada bayi pada saat persalinan, kemudian dapat menular kembali kepada ibu pada saat menyusui sehingga dapat terjadi peradangan putting susu dan payudara.
Berikut adalah ciri-ciri keputihan yang abnormal
1. Cairan lebih kental dari pada biasanya dan juga lengket
2. Cairan berwarna kekuning-kuningan bahkan sampai kehijau-hijauan
3. Mengeluarkan dengan jumlah yang sangat banyak
4. Berbau tidak sedap
5. Timbul rasa gatal dan kemerah merahan pada sekutar vagina
Bila sudah merasa gejala seperti di atas maka lakukan lah penyembuhan atau pencegahan, karena mencegah lebih baik dri pada mengobati. Hal yang harus di lakukan untuk pencegahan dari jamur yang dapat menyerang daerah kewanitaan adalah sebagai berikut :
Tips mengatasi keputihan pada ibu hamil
1. Hindari pemakaian air kotor, terutama untuk membasuh daerah kewanitaan anda. Terutama pada saat di toilet umum.
2. Lebih baik gunakan pakaian dalam dalam yang berbahan dasar katun dan hindari juga yang berbahan sintesis, juga hindari celana dalam yang ketat.
3. Jangan terlalu sering menggunakan panty liner pada setiap harinya, karena menggunakan panty liner dapat menggunakan vagina anda menjadi lembab.
4. Jika pakaian dalam anda terasa basah atau lembab, maka segeralah menggantinya dengan yang baru.
5. Control ke dokter kandungan dan gunakan obat yang sarankan.
6. Setelah buang air kecil atau besar bersihkan kewanitaan anda dengan cara dari depan menuju ke belakang. Hal ini bisa membantu terkontaminasinya mikroorganisme pada saluran kemih dan juga anus.
7. Setelah selesai mandi pastika daerah kewanitaan anda benar benaar kering, jangan gunakan tissue yang mengandung pewangi, sebaiknya gunakan handuk biasa yang bersih.
8. Sebaiknya jangan gunakan sabun pembersih daerah kewanitaan.
Demikian saja beberapa uraian tentang Tips mengatasi keputihan pada ibu hamil, bagi para wanita atau ibu ibu yang sedang hamil dan sedang di ganggu oleh jamur yang menyerang daerah kewanitaan tersebut tidak perlu khawatir , kerena saya barusan sudah share beberapa hal yang di lakukan pada saat mengalami keputihan.
Semoga solusi untuk menangani keputihan di atas bisa bermanfaat bagi anda dan selamat mencoba, namun sebelumnya disini penulis meminta maaf apabila ada kata-kata yang kurang sopan atau kurang berkenan, dan meminta maaf juga jika ada salah-salah kata dalam penulisannya, ini hanya sekedar wawasan saja, hendaknya segera periksakan diri ke dokter terdekat jika masalah anda berkelanjutan, sekian saja dari penulis, terima kasih buat kunjunganNya di halaman kesehatan ini.
Comments
Post a Comment